Santoso, Agung Wibowo (2025) PERTANGGUNGJAWABAN TINDAK PIDANA CYBER SPEAR PHISING DALAM PERSPEKTIF PENCURIAN DATA PRIBADI. Other thesis, UNIVERSITAS GRESIK.
![]() |
Text (01 COVER)
01 COVER.pdf Download (10MB) |
![]() |
Text (02 BAB I)
02 BAB I.pdf Download (419kB) |
![]() |
Text (03 BAB II)
03 BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (312kB) |
![]() |
Text (04 BAB III)
04 BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (306kB) |
![]() |
Text (05 BAB IV)
05 BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (228kB) |
![]() |
Text (06 DAFTAR BACAAN)
06 DAFTAR BACAAN.pdf Download (198kB) |
![]() |
Text (07 LAMPIRAN)
07 Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) |
![]() |
Text (08 JURNAL)
08 Jurnal.pdf Restricted to Repository staff only Download (355kB) |
![]() |
Text (09 PLAGIASI SKRIPSI)
09 Plagiasi Skripsi.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB) |
![]() |
Text (10 LEMBAR PERSETUJUAN)
10 Lembar Persetujuan.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) |
Abstract
Kejahatan di dunia maya terus menjadi banyak totalnya serta terus menjadi banyak variasi yang dilakukan para pelaku. Para pelaku dengan mudah malakukan tindak kejahatan dengan menggunakan kemajuan teknologi informasi. Contohnya phishing. Penulis mengangkat dua permasalahan. yaitu: 1) Bagaimana pengaturan hukum terkait tindak pidana cyber spear phising dalam perspektif pencurian data pribadi; dan 2) Bagaimana pertanggungjawaban hukum terhadap pelaku tindak pidana cyber spear phising menurut peraturan perundang-undangan. Dalam penelitan ini, penulis menggunakan jenis metode penelitian hukum normatif dengan tiga metode pendekatan antara lain pendekatan konseptual (conceptual approach), pendekatan perundang-undangan (statute approach), dan pendekatan kasus (case approach). Hasil penelitian ini bahwa pengaturan hukum terkait tindak pidana cyber spear phishing dalam perspektif pencurian data pribadi di Indonesia saat ini masih bersandar pada ketentuan umum dalam Undang-Undang ITE dan KUHP, serta diperkuat oleh Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP), namun spear phishing belum diatur secara khusus sebagai bentuk tindak pidana yang berdiri sendiri. Serta pertanggungjawaban hukum terhadap pelaku tindak pidana cyber spear phishing. dapat dikenakan melalui Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik, khususnya Pasal 30 dan 32 yang mengatur tentang akses ilegal dan perusakan serta pencurian data. Selain itu, pelaku juga dapat dijerat melalui Pasal 65 dan 67 Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP). Sehingga terdapat isu hukum normatif terkait belum adanya definisi eksplisit tentang spear phishing dalam regulasi.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pertanggungjawaban, Cyber, Spear Phising |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Fakultas Hukum > S1 Ilmu Hukum |
Depositing User: | Agung Wibowo Santoso |
Date Deposited: | 30 Jul 2025 02:43 |
Last Modified: | 30 Jul 2025 02:43 |
URI: | http://elibs.unigres.ac.id/id/eprint/3564 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |