Astuti, Puji (2021) Budaya Disiplin Kerja Pimpinan dalam Meningkatkan Kinerja Guru (Studi Multi Situs di Sekolah Dasar Negeri Tutur I dan Tutur II Pasuruan). Masters thesis, UNIVERSITAS GRESIK.
Text
1. Cover.pdf Download (460kB) |
|
Text
2. BAB I.pdf Download (284kB) |
|
Text
3. BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (480kB) |
|
Text
4. BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (175kB) |
|
Text
5. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (672kB) |
|
Text
6. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (20kB) |
|
Text
7. Daftar Pustaka.pdf Download (282kB) |
|
Text
8.Lampiran Penelitian .pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) |
|
Text
9.Cek Plagiasi.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
|
Text
Lembar Persetujuan dan Pernyataan Keaslian (Puji Astuti_190100080).pdf Restricted to Registered users only Download (528kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan budaya disiplin kerja yang dilakukan kepala sekolah dalam meningkatkan kinerja guru di Sekolah Dasar Negeri Tutur I dan Tutur II Pasuruan. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data primer dalam penelitian ini berasal dari hasil wawancara dengan kepala sekolah, guru, dan tenaga kependidikan di SDN Tutur I dan SDN Tutur II. Sementara itu, sumber data sekunder berasal dari data yang diperoleh langsung dari pihak-pihak terkait berupa data-data sekolah dan berbagai literatur yang relevan dengan pembahasan, seperti dokumen-dokumen disiplin kerja yang telah diterapkan kepala sekolah di SDN Tutur I dan SDN Tutur II. Prosedur pengumpulan data menggunakan metode wawancara, metode observasi, dan metode dokumentasi. Proses analisis data berupa reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan sebagai berikut. (I) Budaya disiplin kerja yang diterapkan oleh Kepala Sekolah SDN Tutur I dan Kepala Sekolah SDN Tutur II dalam meningkatkan kinerja guru memiliki kesamaan, yaitu dengan cara (1) membina disiplin kerja, (2) memberikan motivasi, (3) memberikan penghargaan, (4) menjadi pimpinan yang demokratis/terbuka, (5) menciptakan budaya kekeluargaan, dan (6) menyelesaikan masalah dengan musyawarah. (II) Kendala-kendala yang dihadapi Kepala Sekolah SDN Tutur I dan Kepala Sekolah SDN Tutur II dalam meningkatkan kinerja guru memiliki kesamaan, yaitu (1) fasilitas yang terbatas, (2) komitmen guru yang kurang baik, (3) guru melakukan usaha lain yang dapat mengganggu tugasnya, dan (4) kurang menguasai materi. (III) Solusi yang dilakukan Kepala SDN Tutur I untuk mengatasi kendala dalam meningkatkan kinerja guru adalah (1) Fasilitas terbatas: (a) ruang kelas yang perlu direnovasi tetap digunakan sambil menunggu perbaikan yang dilakukan oleh Pemda; (b) ruang kelas akan segera dicat; (c) wifi akan segera dipasang; dan (d) komputer dan laptop yang rusak akan segera diperbaiki; (2) Komitmen guru yang kurang baik: kepala sekolah mengingatkan guru agar (a) memprioritaskan tanggung jawab di sekolah, (b) tanggung jawab di sekolah harus diutamakan, dan (c) ilmu yang dipelajari siswa di sekolah akan menjadi amal jariyah guru; (3)
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | budaya disiplin kerja, meningkatkan, kinerja guru |
Subjects: | L Education > L Education (General) L Education > LB Theory and practice of education L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education |
Divisions: | Program Pascasarjana > S2 Manajemen Pendidikan |
Depositing User: | unigres perpus |
Date Deposited: | 07 Sep 2022 07:24 |
Last Modified: | 07 Sep 2022 07:24 |
URI: | http://elibs.unigres.ac.id/id/eprint/915 |
Actions (login required)
View Item |